Wednesday, January 4, 2012
Yoo Yoo Yoooo ~~
Balik lagi sama ane disini pemilik blog =3 kali ini tulisan ane buat sunnah tugas di kampus lagi , dan ane akan membahas tentang hewan-hewan mythologi maupun kryptonid atau apalah bahasa nya =D .Mungkin ane mulai dari yang di daerah Asia kali ya ..

Berikut pembahasan nya =)



SEIRYU – Penjaga Timur (Korean : ChungRyong; Chinese:Qing Long)


http://hermawayne.blogspot.com


Hewan berbadan yang menyerupai ular tapi punya kaki dan cakar ini berperan sebagai pelindung Buddhisme. Kebanyakan legenda Jepang tentang naga berasal dari China. Musuh abadi naga adalah manusia-burung yang disebut Karura. Unsur naga adalah alam kayu, tapi dia mengendalikan hujan dan tinggal di laut atau sungai yang dapat juga menyebabkan banjir. Di China dan Korea, naga sangat dekat dengan lambang kekaisaran. Dalam mitologi barat, naga sering dijadikan tokoh Antagonis atau makhluk yang mengganggu ketentraman manusia. Dalam budaya Timur, naga adalah sosok pembawa keberuntungan dan kekayaan yang wujudnya memang menyeramkan tapi pengasih dan adil.



2. SUZAKU – Penjaga Selatan (Korean : Jujak; Chinese : Zhu Que)

http://hermawayne.blogspot.com

Burung merah atau burung api yang sering dipasangkan dengan naga. Pasangan ini menggambarkan perseteruan namun juga kebahagiaan dalam perkawinan. Tidak heran kalau Phoenix menjadi lambang permaisuri kaisar. Suzaku memiliki bulu yang bersinar-sinar, dan kemunculannya dikaitkan dengan hari baik. Sebenarnya pengertian burung merah dan Phoenix tidak sama. Burung merah ‘menggantikan’ Phoenix, tapi secara umum tetap Phoenix yang lebih terkenal ketimbang burung merah yang terkesan hanya burung biasa.



3. BYAKKO – Penjaga Barat (Korean : Baekho; Chinese:Xi Fang Bai Hu)

http://hermawayne.blogspot.com

Bagi bangsa China, macan adalah raja segala binatang dan penguasa pegunungan. Memiliki unsur alami logam sehingga diasumsikan berwarna putih, karena Byakko adalah macan putih sebagai pelindung salah satu arah mata angin. Di beberapa versi, ada yang menamakan macan putih ini sebagai Kirin, hewan legenda berbadan seperti Kijang atau kuda yang memiliki sebuah tanduk. Dalam mitologi Jepang, secara khusus Kirin lebih digambarkan memiliki tubuh menyerupai Kijang. Dalam versi lain, Kirin bertubuh Kijang namun berkepala Singa, dan banyak terjemahan yang mengatakan bahwa Kirin sama dengan Unicorn. padahal Unicorn adalah kuda bertanduk, sementara Kirin kepalanya bukan kuda.

Dalam Kitab Tang, yang reinkarnasi dari Byakko adalah Li Luo Cheng dan reinkarnasi Seiryu adalah dikatakan sebagai pemberontak yang dinamakan Xiongxin. Mereka berdua adalah saudara yang bersumpah pada Qin Shubao, Cheng Zhijie dan Yuchi Jingde. Jiwa mereka setelah kematian dikatakan memiliki tubuh pahlawan baru Dinasti Tang dan Dinasti Liao, Xue Rengui dan Dia Suwen.



4. GENBU – Penjaga Utara (Korean : Hyunmoo; Chinese : Xuan wu)

http://hermawayne.blogspot.com

Kura-kura adalah lambang umur panjang dan kebahagiaan. Kura-kura ini sering ditampilkan bersama ular, keduanya dipercaya merupakan penyebab terjadinya alam semesta. Kura-kura yang berunsur Yin dan ular berunsur Yang, dimana tempurung kura-kura adalah alam semesta. Tempurung kura-kura yang kuat dan berfungsi sebagai pelndung tubuhnya mirip dengan fungsi tameng, sehingga kura-kura dalam Shijin disebut sebagai Black Warrior. Relief kuno kura-kura yang paling dekat dapat kita temui di Candi Borobudur




5.Huang Long


Disebut juga dengan Naga Kuning. Di beberapa budaya Asia khususnya China, terkadang ada yang menambahkan hewan kelima dalam 4 Hewan Penjaga Mata Angin. Nah hewan ini penjaga titik Tengah, dan berunsur Tanah.

Huang Long adalah naga yang tak bertanduk yang keluar dari sungai Luo dan memberikan Kaisar Fu Xi kemampuan untuk "menulis". Menurut legenda, ketika Fu Xi melihat hewan ini, ia begitu besar hingga membelah langit. Hewan ini bangun, tertidur dan bernafas tergantung dari siang dan malam, musim dan cuaca. Dalam mitologi Jepang, Huang Long tidak muncul, karena elemen kelima dalam mitologi Jepang adalah ketiadaan, dan tidak ada binatang yang melambangkan hal tersebut.


6.Kirin


Kirin yang mana dipercaya sebagai binatang bijaksana dan disimbolkan sebagai anak cucu yang berbakti. Kirin yang jantan disebut Ki dan betina disebut Rin. Kirin digambarkan dengan tubuh berbadan rusa (elaphurus davidianus), berkaki kuda, berekor sapi, kuku bulat, kepala serigala dengan sebuah cula yang berisi atau berotot. Sehingga banyak orang mengatakan kirin adalah insiprasi dari kijang kencana (Muntiacus muntjak), kambing hutan (Lie Ling) (Capricornis Sumatraensis), atau antilop (Cephalophus spp) . Sedangkan menurut Kongbaba lebih menyerupai badak dari Jawa yang bercula satu (Rhinocerus sondaicus).

Kirin persepsi umum yang mana menyerupai singa dan sering dipertunjukan (barongsai) adalah persepsi dari singa (Panthera Leo). Karena sudah terlanjur saya lanjutkan saja sebagai informasi. Singa yang berada di pintu bagian kiri dan dan kaki kirinya menginjak bola api adalah singa jantan yang bermakna proteksi akan ancaman luar; sedangkan, yang berada di pintu bagian kanan dan kaki kanannya menginjak anak adalah singa betina yang berarti melindungi keluarga.

Ada kirin versi lain lagi yaitu kirin yang berbadan singa dan memiliki tanduk. Kirin ini dahulunya diimaginasikan dengan jerapah yang mana dapat dilihat dari bahasa Jepang atau Taiwan.




Referensi : KasKus

0 komentar: